Hidup Bahagia, Tanpa Narkoba!!!

Hidup bahagia dimulai dengan pilihan yang bijak. Jangan biarkan narkoba mengaburkan jalan menuju kebahagiaan sejati. Kebahagiaan yang sesungguhnya terletak pada diri kita sendiri, pada kebersamaan dengan orang-orang yang kita cintai, dan pada setiap momen kecil yang kita nikmati tanpa ketergantungan. Setiap hari adalah kesempatan baru untuk tumbuh, bersyukur, dan hidup dengan sehat. Pilihlah kebahagiaan yang memberi kedamaian dan kekuatan, bukan yang sementara dan merusak. Kamu berhak hidup bahagia, jauh dari narkoba.

Klinik Pratama yang berada di Rutan (Rumah Tahanan) Yogyakarta berkomitmen untuk mendukung visi dan misi Rutan Yogyakarta dalam menciptakan lingkungan yang sehat dan mendukung proses rehabilitasi para penghuni. Klinik ini berperan penting dalam memastikan pelayanan kesehatan yang optimal bagi warga binaan dan mendukung tujuan utama Rutan Yogyakarta dalam pembinaan, perlindungan, serta pemulihan fisik dan mental para tahanan.

Visi Klinik Pratama Rutan Jogja

Visi Klinik Pratama Rutan Jogja adalah Mewujudkan Klinik Rutan Kelas IIA Yogyakarta yang prima dan BerAKHLAK.

Misi Klinik Pratama Rutan Jogja

Untuk mencapai visi tersebut, Klinik Pratama Rutan Jogja memiliki beberapa misi sebagai berikut:

1. Melaksanakan pelayanan Kesehatan yang prima berorientasi pada pelayanan dengan ramah, dan cekatan;
2. Memberikan pelayanan kesehatan dalam upaya preventif, promotif, rehabilitatif dan kuratif;
3. Memberikan pelayanan Kesehatan yang akuntabel;
4. Mendukung program pemerintah dalam meningkatkan derajat kesehatan yang optimal;
5. Membangun kerjasama antar instansi/lembaga/kementerian guna meningkatkan kualitas mutu pelayanan kesehatan.

Tujuan

1. Menyediakan pelayanan kesehatan kepada Warga Binaan Pemasyarakatan dan Petugas di Rumah Tahanan Negara Kelas IIA Yogyakarta;
2. Meningkatkan derajat kesehatan Warga Binaan Pemasyarakatan secara menyuluruh;
3. Meningkatkan pengetahuan Warga Binaan Pemasyarakatan di bidang kesehatan.

Dengan adanya klinik pratama ini, Rutan Yogyakarta berharap dapat menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan aman bagi para penghuni, serta mendukung visi besar dari lembaga pemasyarakatan dalam mewujudkan pemasyarakatan yang lebih manusiawi, baik dalam hal kesehatan maupun pembinaan. Diharapkan, pelayanan yang diberikan dapat membantu para penghuni untuk lebih siap menghadapi kehidupan setelah menjalani masa tahanan dengan kondisi yang lebih baik.

Yogyakarta_Pada hari ini, Senin (02/12), Rutan Yogyakarta menggelar upacara penyematan kenaikan pangkat bagi empat pegawai yang telah menunjukkan dedikasi tinggi dalam menjalankan tugasnya. Upacara tersebut berlangsung dengan khidmat di aula Rutan Yogyakarta dan diikuti oleh seluruh pegawai Rutan Kelas IIA Yogyakarta.

Keempat pegawai yang mendapatkan kenaikan pangkat tersebut adalah Ramadhan Setya Wibawa, Tyesa Wisnu, Indah Ramantikasari, dan Lulus Oktana. Kenaikan pangkat ini merupakan bentuk penghargaan atas prestasi dan kontribusi mereka dalam meningkatkan kinerja serta pelayanan di lingkungan Rutan Yogyakarta.

Upacara dimulai dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia raya kemudian dilanjutkan engan pembacaan SK kenaikan pangkat pegawai serta prosesi penyematan pangkat yang dilakukan oleh Kepala Rutan. Ramadhan Setya, Tyesa Wisnu, Indah Ramantikasari, dan Lulus Oktana menerima tanda kehormatan berupa pangkat baru.

Adapun amanat inspektur upacara, yang mengungkapkan rasa bangga dan apresiasi atas kerja keras keempat pegawai tersebut. “Penyematan kenaikan pangkat ini adalah bukti nyata atas dedikasi, kerja keras, dan integritas yang telah ditunjukkan oleh para pegawai. Semoga dengan kenaikan pangkat ini, mereka semakin termotivasi untuk memberikan yang terbaik dalam menjalankan tugas,” ujar Kepala Rutan Yogyakarta.

Momen ini juga dihadiri oleh seluruh pegawai Rutan Yogyakarta, yang turut memberikan dukungan kepada rekan-rekannya yang telah mendapatkan penghargaan. Upacara ini diakhiri dengan foto bersama dan ucapan selamat kepada pegawai yan naik pangkat dengan harapan agar kenaikan pangkat ini dapat menjadi pemicu semangat untuk terus memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dan instansi pemasyarakatan.

#RutanJogja
#RutanJogjaGasPoll
#Kemenimipas
#PastiWBBM
#DitjenPAS
#KemenkumhamDIY

Yogyakarta_Pada hari ini, Jumat (29/11), Rutan Kelas IIA Yogyakarta menggelar upacara khidmat untuk memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) ke-53 pada Rabu, 29 November 2024. Upacara berlangsung di halaman Rutan dengan dihadiri oleh seluruh jajaran pegawai.

Kepala Rutan Yogyakarta, Narya, bertindak sebagai inspektur upacara. Dalam amanatnya, ia menyampaikan sambutan dari Presiden Republik Indonesia bahwa disampaikan apresiasi kepada Korpri yang lebih dari setengah abad telah memberikan pengabdian terbaik dengan loyalitas dan dedikasi tinggi kepada bangsa dan negara.” ujarnya.

Upacara berlangsung dengan tertib dan penuh semangat, diiringi pembacaan UUD 1945 dan pembacaan Panca Prasetya Korpri. Peringatan HUT Korpri tahun ini mengusung tema “KOPRI untuk Indonesia”, yang sejalan dengan semangat ASN Rutan Jogja dalam memberikan pelayanan terbaik, termasuk kepada warga binaan dan seluruh masyarakat penerima layanan.

Upacara ditutup dengan doa bersama sebagai bentuk syukur dan harapan agar Korpri terus menjadi garda terdepan dalam mendukung pembangunan bangsa. Melalui kegiatan ini, Rutan Jogja menunjukkan komitmen kuat untuk menguatkan peran ASN sebagai pelayan publik untuk Indonesia Maju.

Yogyakarta_Pada hari ini, Jumat (22/11), Rutan Kelas IIA Yogyakarta menggelar penyuluhan hukum rutin kepada warga binaan yang bekerjasama dengan Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Tentrem. Acara ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam kepada warga binaan mengenai hak-hak warga binaan selama menjalani masa tahanan ataupun pidana.

Dalam kegiatan ini, tim LBH Tentrem menyampaikan materi seputar hak asasi manusia, mekanisme pengajuan remisi, hingga langkah-langkah hukum yang dapat diambil untuk mendapatkan keadilan. Para warga binaan terlihat antusias mengikuti sesi tersebut, terutama ketika pembicara menjelaskan hak-hak yang sering tidak dipahami, seperti hak pelayanan kesehatan, hak pendidikan, dan hak komunikasi dengan keluarga.

"Masih banyak warga binaan yang belum tahu bahwa mereka memiliki hak-hak tertentu yang diakui oleh hukum. Melalui penyuluhan ini, kami berharap dapat membuka wawasan mereka, sehingga dapat menjalani masa tahanan atau pidananya dengan lebih baik," ujar salah satu narasumber dari LBH Tentrem.

Selain sesi penyuluhan, acara ini juga diisi dengan sesi tanya jawab. Warga binaan memanfaatkan kesempatan ini untuk berkonsultasi mengenai berbagai permasalahan hukum yang mereka hadapi.Penyuluhan ini merupakan salah satu langkah nyata dalam mendukung program pembinaan di Rutan, dengan harapan para warga binaan dapat lebih siap menghadapi kehidupan setelah bebas dan kembali menjadi bagian masyarakat yang produktif.

#KumhamPasti
#RutanJogja
#RutanJogjaGasPoll
#Kemenimipas
#PastiWBBM
#KemenkumhamRI
#DitjenPAS
#KemenkumhamDIY